Minggu, 22 April 2012
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) secara resmi telah
mengeluarkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Ujian Nasional 2012.
Dengan telah diumumkannya SKL (kisi-kisi) ini diharapkan pihak sekolah
bisa menindaklanjuti dan lebih fokus dalam mempersiapkan siswa
menghadapi Ujian Nasional tahun 2012 nanti.
Sebagaimana yang diketahui, sebelumnya pemerintah juga telah mengumumkan jadwal UN 2012. Adapun jadwalnya sebagai berikut:
Jadwal UN 2012
Sebagaimana yang diketahui, sebelumnya pemerintah juga telah mengumumkan jadwal UN 2012. Adapun jadwalnya sebagai berikut:
Jadwal UN 2012
No | JENJANG PENDIDIKAN | WAKTU PELAKSANAAN UN | PENENTUAN KELULUSAN | |
UTAMA | SUSULAN | |||
1 | SMA/MA dan SMK | 16 – 19 April 2012 | 23 – 26 April 2012 | 24 Mei 2012 |
2 | SMP/MTs dan SMPLB | 23 – 26 April 2012 | 30 April – 4 Mei 2012 | 2 Juni 2012 |
3 | SD/MI DAN SDLB | 7 – 9 Mei 2012 | 14 – 16 Mei 2912 | Kewenangan Provinsi |
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta kembali memperoleh predikat terbaik
dari seluruh provinsi di Indonesia dalam soal kejujuran pelaksanaan
ujian nasional.
"Tahun ini, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih dinyatakan sebagai provinsi yang paling jujur dalam melaksanaan Ujian Nasional (UN)," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY Baskara Aji di Yogyakarta, Minggu (15/5).
Menurut dia, predikat tersebut diberikan berdasarkan penilaian tim independen yang tidak banyak mendapat keluhan atau teguran selama pelaksanaan ujian nasional.
Selain itu, predikat tersebut juga dilakukan berdasarkan analisis terhadap pola jawaban peserta Ujian Nasional.
"Jika ada pola jawaban dengan kesalahan yang kembar, maka ada kemungkinan terjadi sesuatu yang berhubungan dengan kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Nasional," ujarnya.
Berdasarkan penggabungan nilai ujian nasional dan ujian akhir sekolah, di Provinsi DIY terdapat 198 siswa dari 41.700 siswa Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah dan Sekolah Menengah Kejuruan yang dinyatakan tidak lulus.
Di tingkat Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah, tingkat kelulusan tertinggi berada di Kabupaten Bantul mencapai 99,66 persen atau hanya ada 15 dari 4.443 siswa yang tidak lulus.
Tingkat kelulusan tertinggi untuk Sekolah Menengah Kejuruan masih dipegang Kabupaten Bantul dengan 99,88 persen atau hanya ada lima siswa dari 4.190 siswa yang tidak lulus.
"Tahun ini, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih dinyatakan sebagai provinsi yang paling jujur dalam melaksanaan Ujian Nasional (UN)," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY Baskara Aji di Yogyakarta, Minggu (15/5).
Menurut dia, predikat tersebut diberikan berdasarkan penilaian tim independen yang tidak banyak mendapat keluhan atau teguran selama pelaksanaan ujian nasional.
Selain itu, predikat tersebut juga dilakukan berdasarkan analisis terhadap pola jawaban peserta Ujian Nasional.
"Jika ada pola jawaban dengan kesalahan yang kembar, maka ada kemungkinan terjadi sesuatu yang berhubungan dengan kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Nasional," ujarnya.
Berdasarkan penggabungan nilai ujian nasional dan ujian akhir sekolah, di Provinsi DIY terdapat 198 siswa dari 41.700 siswa Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah dan Sekolah Menengah Kejuruan yang dinyatakan tidak lulus.
Di tingkat Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah, tingkat kelulusan tertinggi berada di Kabupaten Bantul mencapai 99,66 persen atau hanya ada 15 dari 4.443 siswa yang tidak lulus.
Tingkat kelulusan tertinggi untuk Sekolah Menengah Kejuruan masih dipegang Kabupaten Bantul dengan 99,88 persen atau hanya ada lima siswa dari 4.190 siswa yang tidak lulus.
Langganan:
Postingan (Atom)